Pasukan Serdadu Ekstrim Jatim Melakukan Lawatan Kedolor Tuek Banyuwangi Pak Bambang Katuas Globalinvestigasinews.com Pasukan Serdadu Ekstrim...
globalinvestigasinews.co.id -
Pasukan Serdadu Ekstrim Jatim Melakukan Lawatan Kedolor Tuek Banyuwangi Pak Bambang Katuas
Globalinvestigasinews.com
Pasukan Serdadu Ekstrim Jatim melakukan lawatan kedolor tuek Banyuwangi Pak Bambang katuas,yang notabene sebagai senior dan pembimbing bagi yuniornya.
Sudah menyatu dalam dada jiwa Korea dan persaudaraan yang tak akan lekang dimakan waktu.Serdadu Ekstrim Jawa timur yang diketuai oleh Purwanto SH dan beranggotakan sekitar 200 orang.Dalam naungan pusat yang diketuai Ruslan Buton yang baru saja sedang berduka karena ditnggal wafat istri beliau.Disini persatuan eks Tiga Matra yaitu darat,laut dan udara.
Yang mana biarpun sudah purna mereka masih menjalin silahturahmi antar personil.
Pada lawatan ini yang ikut singgah dikediaman pak Bambang katuas terdiri dari
Joko Susanto,Dendik,Sarbini,Wayan,Nanang,Agus Harianto.Dalam lawatan ini bertujuan mempererat persaudaraan dan ada misi yang harus segera dituntaskan.
Dalam prinsip mereka adalah sersan (Serius tapi santai) dan Bekerja sambil tamasya.
Dalam hal ini awak media global investigasi news sempat mewancarai Joko Susanto yang tergabung dalam rombongan lawatan.
Sengaja kami lakukan untuk refresing juga melakukan studi banding untuk kemajuan dan kekompakan serdadu ekstrim Jatim.
Masih tetap dalam wawancara dengan salah satu personil lawatan,kami punya kesibukan masing-masing dan susah untuk cari waktu luangnya.Disaat ada kesempatan untuk bisa kumpul dan melakukan lawatan silahturahmi kedolor-dolor tidak kami sia-siakan.
Hrapan kita semoga semua selalu dalam lindungan Tuhan YME,dan selalu dalam komitmen tinggi dan konsisten dalam menjaga kesolidtan serdadu ektrim jatim khususnya dan serdadu ekstrim Nusantara umumnya..Dalam kesempatan ini pak Bambang katuas sebagai senior dan pembimbing mengatakan"Serdadu ekstrim mengutamakan persaudaraan dan kekompakan,kalau bukan sekarang kapan lagi,kalau bukan kita siapa lagi" tegasnya (Dendik ekstrim)
COMMENTS